Tuesday, September 19, 2017

Drama Festival Week – Part 1


Assalamu’alaikum teman-teman semua.
Sesuai dengan konten yang mau aku usung, aku mau sedikit membahas tentang beberapa kegiaatanku. Dalam kesempatan kali ini aku mau bahas soal kegiatanku di semester yang lalu. Kegiatan kali ini masih ada kaitannya dengan kuliah, terutama di kalangan anak pendidikan bahasa inggris di UMS yang biasa disebut DEE (Departmen of English Education).

Kenapa koq sampai harus dibahas dalam blog ini? Apa untungnya
Alasan utama aku bikin konten ini adalah dengan harapan agar anak-anak semester dibawahku bisa lebih bersiap-siap dalam menghadapi mata kuliah ini. Itupun jika mereka masih mendapatkan mata kuliah ini. Dan keuntungannya adalah sebagai pengingat saja.

Ada beberapa bagian yang ingin aku bahas di part ini. Mulai daripersiapan keuangan, mental, ijin, ketertiban waktu, dan lain-lain. Tapi sebelumnya aku mau bahas tentang apa itu drama di DEE ini.

Yang pertama, drama di DEE merupakan mata kuliah wajib anak semester 6. Mata kuliah yang pada awalnya dipandang sebelah mata. Banyak positif dan negatifnya memang, tetapi semua harus dinikmati. Mau gimana lagi, kan wajib.

Kedua adalah pelatih. Ketika pembagian kelas sudah ditentukan di akhir januari atau awal februari sebaiknya segera mencari pelatih. Kenapa demikian? Karena kemarin ketika kelasku mau booking pelatih ternyata hanya tersisa 2 pelatih yang free. Kelas yang lain sudah membooking pelatihnya jauh-jauh hari bahkan ada yang sekitar bulan Desember sudah membooking pelatih. Kalau mau mendapat pelatih yang sesuai dengan kalian maka pastikanlah kalian harus bergerak lebih cepat daripada yang lain.

Ketiga adalah keuangan. Jika kalian tau berapa dana yang kami keluarkan untuk final preparation drama ini sendiri bisa mencapai 16jt hanya satu kelas. Coba kalian bayangkan. Itu saja belum dengan sponsorship yang kita dapat dari para dermawan. Jika kemarin dikalkulasikan setiap anak hamper menghabiskan 500rb. Bahkan jumlah ini tidak sebanding dengan uang jajan bulanan mahasiswa. Maka dari itu kelasku selalu menarik pembayaran 100rb setiap bulannya.

Keempat adalah waktu. Waktu adalah hal yang paling rentan ketika latihan drama sudah mulai berjalan. Ketepatan pembagian waktu kuliah, belajar/mengerjakan tugas, mengerjakan kegiatan pribadi, dan latihan drama adalah kunci utama kesuksesan IP kalian. Karena katihan drama bisa mencapai jam 2 atau 3 pagi. Kadang itupun terjadi ketika esok harinya harus kuliah jam ke 1. Bukankah ini melelahkan sekali jika kalian tidak bisa membagi waktu.

Kelima adalah kekompakan. Kunci utama suksesnya drama ini adalah kekompakan tim. Jika ada kesepakatan bersama jangan pernah sekali-sekali menggerutu. Karena keputusan hasil mufakat adalah keputusan utama. Biasanya mufakat itu selalu ada disepanjang latihan drama berlangsung. Jangan pernah menyepelekan beberapa bagian karena keterpautan setiap bagian adalah gambaran bagaimana drama itu akan terpentaskan

Keenam adalah nama kelompok. setelah semua kira-kira sudah sesuai jangan lupa pilih nama sebagai identitas kalian. Kalau jamanku dulu nama grup dramaku adalah Actprodite yang artinya dewi cinta (Achprodite). Dengan harapan kita menjalankan drama ini dengan penuh cinta kasih dari setiap anggotanya.

mungkin baru itu aja sharing dari pengalamanku yang lalu. Semoga bisa bermanfaat untuk semuanya. Kalaupun ada salah kata mohon dikoreksi. Sampai jumpa di postingan selanjutnya.
Wa’alaikumussalam.

Bagikan

Jangan lewatkan

Drama Festival Week – Part 1
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.